Scabies / Tungau / Kutu Kulit

Jauhkan Scabies Dari Hidup Anda !!! Baca Disini !!!

Mengobati scabies atau yang biasa disebut kudis alias gudik dengan cara tradisional sangat disarankan berbarengan dengan pengobatan kimia seperti Scabimite (Permethryn 5%), Anti-Histamin (CTM), dan Bubuk PK agar proses penyembuhan menjadi lebih cepat dan aman. Alam sudah menyediakan obatnya, jadi teman-teman tidak perlu khawatir mendapatkan obatnya dimana. Selain murah ada banyak pilihan obat yang teman-teman bisa pilih atau kombinasikan karena sama sekali tanpa efek samping kecuali jika dilakukan secara berlebihan.

Pernahkah Anda merasakan gatal yang hebat dimalam hari pada bagian sela-sela jari Anda?. Atau pada sela-sela jari Anda terdapat bentol-bentol berisi cairan?. Kalau iya, ada kemungkinan Anda menderita scabies atau kudis.

Penyakit ini disebabkan oleh Sarcoptes scabies sering juga disebut kutu kasur atau tungau. Penyakit ini umumnya diderita oleh masyarakat yang tinggal di asrama misalnya pesantren maupun boarding school lainnya. Sarcoptes scabies hidup di daerah yang lembab seperti kasur dan sifatnya menular.

Sarcoptes scabies memiliki ukuran badan yang sangat kecil sehingga hanya dapat dilihat menggunakan mikroskop. Adapun cara kutu ini menginfeksi manusia yakni dengan membuat lubang/liang pada kulit untuk bertelur. Sarcoptes scabies dapat bertelur hingga 50 butir telur dan menetas kurang dari seminggu. Setelah menetas, maka kutu tersebut naik ke permukaan kulit dan memulai siklus yang sama. Kutu ini hanya dapat bertahan hidup selama 3-4 hari saja pada suhu kamar.

Gejala yang ditimbulkan oleh kutu ini diantaranya timbulnya rasa gatal dan bentol dibagian sela-sela jari, ketiak, perut, selangkangan, bokong, hingga organ kelamin. Dan jika tidak diobati maka bentol-bentol kecil tadi akan membesar dan berisi nanah sehingga menimbulkan rasa nyeri yang hebat disertai pembengkakan.

Penyakit ini dapat dicegah dengan cara rajin mencuci seprai serta perlengkapan tidur lainnya, sofa dan karpet lalu jemur diterik matahari. Namun apabila terlanjur terinfeksi maka segera konsultasi dengan dokter sekeluarga untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut. (MFT)

1. Campuran Kunyit dan Minyak Zaitun

Sedari dulu kunyit terkenal sebagai obat tradisional yang sangat ampuh melawan berbagai penyakit kulit seperti kudis, panu, pembengkakan, pelepuhan, bekas luka bakar, dan bahkan anti penuaan dikarenakan kandungan zat anti bakterinya. Khususnya dalam pengobatan scabies, campurkan minyak zaitun dengan bubuk kunyit secukupnya dan oleskan pada kulit yang terjangkit scabies. 

Jika tidak ada minyak zaitun bisa diganti dengan minyak kelapa. Saya pribadi lebih menyarankan menggunakan kunyit mentahnya saja terus ditumbuk lalu dicampur dengan minyak zaitun/kelapa. Tapi karena bubuk kunyit lebih praktis jadi tidak ada masalah.

Sayangnya karena kunyit bisa menyebabkan kulit menjadi kuning sebaiknya dicampur dengan tepung beras dengan perbandingan 3:1 atau secukupnya saja.

2. Lendir Lidah Buaya

Saya pernah mencoba lendir buaya mengobati scabies. Hasilnya sangat bagus terutama ketika kulit menjadi kering karena efek samping Scabimite. Kulit menjadi lembab dan segar kembali. Selain itu, membantu pemulihan kulit yang berubah menjadi hitam akibat bekas scabies. 

Di luar sana sudah ada penelitian yang membandingkan hasil pengobatan lidah buaya dan pengobatan kimia terhadap scabies. Hasilnya sama-sama mujarab mengobati scabies. Kalau tidak salah perbandingan hasil pengobatannya sama-sama di atas 95%. Coba cari di Google dengan mengetik “aloe vera+scabies” tanpa tanda petik.

Lendir lidah buaya bisa menyebabkan gatal. Tapi tidak usah khawatir karena efeknya tidak terlalu lama. Sedari dulu saya suka mengolesi wajah saya dengan lidah buaya jadi aman dan tanpa efek samping sama sekali.

3. Bawang Merah dan Bawang Putih

Nah, ini obat scabies yang paling murah dan sangat manjur mengobati scabies. Caranya tumbuk bawang merah dicampur garam sampai halus. Setelah itu, campur lagi dengan minyak kelapa atau minyak zaitun secukupnya agar bisa menempel di kulit pada pagi hari. Sorenya, ganti bawang merah dengan bawang putih. Waktu mengoleskan bawang putih, harus ditahan ya gatalnya. Jangan digaruk! Jangan lupa makan bawang putih mentah setiap hari agar sistem kekebalan tubuh bertambah.

4. Daun Sirih

Daun sirih berfungsi sebagai anti septik alami pembunuh kutu scabies. Caranya rebus daun sirih atau batang sirih dicampur garam lalu larutkan dengan air bak mandi ketika mau mandi tentunya. Lebih bagus lagi, setelah itu tumbuk daun sirih lalu oleskan di kulit yang terjangkit scabies.

5. Garam

Garam merupakan obat penyakit kulit terkenal sedari dulu. Teman-teman bisa berendam di pantai yang bersih atau mandi air hangat dengan campuran garam. Bisa menggunakan garam dapur atau kalau perlu silahkan menggunakan garam dari laut mati kalau kuat sama harganya.

6. Belerang

Belerang bisa membunuh kutu scabies tapi sayangnya tidak telurnya. Jadi teman-teman baiknya berendam di permandian air panas yang mengandung belerang secara teratur. Kalau tidak bisa ke permandian air panas, beli saja bubuk belerang di apotik terdekat. Kalau tidak salah harganya Rp. 50.000 per kilo.

7. Oli Panas

Oli panas termasuk pengobatan tradisional tidak ya? Tapi percaya atau tidak banyak orang yang sembuh dari scabies dengan oli panas. Caranya ambil oli bekas yang baru saja diambil dari kendaraan lalu panaskan di atas kompor dengan panas yang sangat rendah atau lebih amannya setelah teman-teman mengganti oli motor yang sudah dipanaskan mesinnya terlebih dahulu. Campur dengan bawang merah yang sudah dihaluskan lalu usapkan di kulit yang terjangkit scabies.

8. Cuka

Aduh! Hampir lupa sama cairan kecut ini. Cuka termasuk cairan asam pembasmi kutu dan bakteri. Teman-teman bisa menggunakan cuka dapur atau cuka apel.Oleskan cairan ini di bagian kulit dengan kapas. Ingat, rasanya betul-betul pedih!

9. Jeruk Nipis

Sama dengan cuka, jeruk nipis mengandung asam alami pembasmi kutu scabies. Oleskan saja perasan jeruk nipis di kulit yang terjangkit scabies. Awalnya perih memang tapi demi sembuh teman-teman bisa coba cara ini seperti cuka di atas.

10. Minyak kayu Putih

Minyak kayu putih juga termasuk obat scabies yang paling ampuh. Waktu saya kena scabies dulu saya suka bawa minyak kayu putih kemana-mana. Kalau ada merah sedikit langsung saya olesi dengan kayu putih. Hasilnya tidak ada 1 jam lukanya langsung sembuh. 

Tapi minyak kayu putih yang saya gunakan bukan sembarang kayu putih tapi kayu putih jenis Tea Tree Oil yang saya beli Body Shop. Bagi saya harganya mahal memang, tapi demi sembuh secepatnya apalagi gatalnya sangat menyiksa di malam hari, tidak masalah harus mengeluarkan uang lebih Rp.100.000. Teman-teman bisa langsung beli Tea Tea Oil di Toko Online The Body Shop atau klik saja logo The Body Shop di bawah.

11. Mengkudu

Kalau tahan sama baunya silahkan teman-teman menggunakan buah mengkudu. Blender buah mengkudu yang sudah dipisahkan dengan bijinya. Saring airnya lalu usapkan di kulit yang terjangkit scabies. Setelah itu, ampas mengkudu tadi dibalut dengan kain lalu tempelkan di kulit yang terjangkit scabies.

Nah, itu dia 11 Obat Tradisional Paling Ampuh Mengobati Scabies yang bisa saya bagikan. Selama pengobatan, ingat jangan pernah menyerah kalau lengah sedikit saja kutunya susah hilang bahkan resisten!

Scabies bukan kutukan atau penyakit ghaib tapi penyakit yang disebabkan oleh kutu mikroskopis bernama Sarcoptes Scabiei varian Humanis. Sebagai tambahan, waktu mau tidur baiknya oleskan lotion anti nyamuk seperti Soffel atau Autan yang ada Aloe Vera-nya. Kalau Soffel kalau tidak salah warnanya pink. Semoga sembuh.

Obat Salep

Untuk Obat Salepnya ada berbagai macam diApotik ataupun di Toko Obat Setempat dan bisa dibeli dengan Harga Terjangkau.berikut ini beberapa jenis Salep yang ada di Pasaran :

-Scabicid

-Scabimate

-Scabicore

-Acticin

-BlackSoap

-Betason-N

-Sabun JF sulfur

Sumber:http://arwinkim.blogspot.co.id/